Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh,
Permisi Mimin dan Momod numpang buka thread di sub forum pemula forex. Kalo sekiranya salah kamar mohon dibantu pindahkan. Maklum ane nubi. Thread ini sebenarnya sebagai catatan online ane perihal konsep ujung dalam perdagangan. Ane buat thread ini bukan karena ane paling tau dengan konsep ini, melainkan ane kebetulan udah dari waktu masih SD kelas 4 udah mendengar konsep ini dari Bapa ane yang dulu sempat jualan lombok di pasar hanyar, Banjarmasin. Ane dengar pembicaraan Bapa dan mama ane saat itu bicara soal harga lombok:
“Amun harga seitu, kada ba-ujung,” ujar Bapa dalam Bahasa Banjar yang artinya: “ Kalau harga segitu, tidak ber-ujung.” Kami keluarga suku Banjar, suku di Kalimantan yang sebagian penduduknya berdagang. Hanya saja ane dilahirkan di Balikpapan. Tidak semua kosakata bahasa Banjar ane tau, ane sampai kelas 1 SD di Balikpapan yang bahasa sehari-hari menggunakan Bahasa Indonesia.
Jadi ane tuliskan dimari hanya sharing dan catatan pribadi ane sebagai pengingat, bila ada masukan dari agan-agan silakan post komentar ye.
Dalam perdagangan, Bapa ane bilang jualan—sebab beliau bilang dagang itu untuk yang jualannya besar, konsep ujung diperlukan karena dengan begitu kita dapat mengendalikan emosi kita saat loss. Mengapa?
Ujung (English: Edge) adalah akumulasi hasil jual-beli/perdagangan dalam suatu periode tertentu, misalnya periode 1 bulan. Artinya bila loss dalam 1 entry trading, bahkan sampai berkali-kali loss, bukan lah akhir segalanya, asalkan modal masih ada dan agan yakin dalam teknik trading yang agan jadikan acuan entry memiliki setidaknya 50% profitable rate. Meskipun dalam bahasa Banjar ujung lebih berkonotasi sebagai profit, pada
zaman now konsep ujung (edge) bisa profit, bisa loss.

Sebagai trader forex tentu kita semua maunya selalu memiliki ujung profit di akhir periode. Untuk mendapatkan ujung yang profit ada 5 hal yang perlu diperhatikan oleh trader pemula sebelum terjun ke real akun forex, bahwa:
- Berdoa memohon pertolongan kepada Tuhan Yang Maha Esa untuk kesuksesan trading.
- Saat masuk perdagangan berarti trader mendapatkan risiko dan peluang yang berimbang 50:50. Artinya dapat rugi dan dapat pula untung. Jangan hanya mikir instant untungnya saja.
- Kombinasi sistem trading plan, MM, RM, mampu bertahan setidaknya sampai 6 bulan.
- Disiplin terhadap sistem trading plan, MM, RM agar hasil trading terukur dan dapat dievaluasi. Jangan lupa buat jurnal trading.
- Faktor psikologis: ketakutan dan keserakahan dapat saling bergantian masuk ke pikiran trader bila terus-terusan melihat chart. Kalo ane sih berusaha entry, set SL, set TP, tutup aplikasi trading, percayakan pada sistem trading yang agan gunakan dan evaluasi hasilnya.
Trading forex adalah soal bertahan dengan ketidakpastian arah pasar dengan perhitungan yang cukup ujung profit dapat dicapai. Contoh ane sementara ini sedang mencoba trading sistem dengan Risk to Reward Ratio (RRR) 2:3 atau ane tulisnya dalam pip: 30pip:45pip, dengan harapan Profitable Rate (PR) dari total entry adalah 41% atau dari 100 entry, 41 profit, sisanya 59 loss. Dengan mengambil risiko 3% per entry dan 20 entry/bulan ane berpeluang mendapatkan ujung (Edge): Profit 1,5% per bulan.
Titik impas dari RRR 2:3 adalah PR 40%.
Silakan agan berekperimen menghitung RRR dan PR dari startegi agan, berikut ane lampirin file excel hitung-hitungan ane, ane masih bikin sederhana perlu dikembangkan. Data yang perlu diisi yang warna hijau muda gan.
Semoga bermanfaat.
